Sebelum berlatih
menerjemahkan satu ayat langsung, peserta metode harus sudah benar-benar
menguasai terjemah perkata juz 30. Karena dengan menguasai terjemah per-kata juz 30, maka spontanitas
dan kepekaan terhadap arti sudah bagus,
dengan demikian ketika dia melihat tulisan Al Qur’an sudah bisa langsung
menyebutkan arti dengan cepat tanpa banyak berfikir.
Juga perlu diingat, ada perbedaan antara bahasa Arab dan
bahasa Indonesia, maka susunan kata yang ada dalam Al Qur’an tidak bisa serta
merta dipergunakan dalam terjemahan, karena bila susunan terjemah sama persis
dengan susunan kalimat dalam Al Qur’an, maka ada tiga kemungkinan :
-
Pertama : Susunan tersebut sesuai dan bisa difahami
-
Kedua : Susunannya tidak sesuai sehingga hasil terjemahan
sulit untuk difahami.
-
Ketiga : Susunan maupun pengertiannya tidak sesuai.
Kalau terjemah disusun sama dengan urutan di Al Qur’ana,
maka artinya adalah : Dan barang siapa mengganti keimanan dengan kekafiran
maka sungguh orang itu telah sesat dari jalan yang lurus.Tentu saja
pengertiannya jauh
Kesalahanmakna bisa saja terjadi kalau diurutkan, hal itu
disebabkan karena antara susunan bahasa Arab dan bahasa Indonesia banyak perbedaannya.
Oleh karena itu, sebelum mengajarkan terjemah satu ayat
langsung kepada murid, guru harus terlebih dahulu berusaha memahami pengertian
ayat yang akan diterjemahkan. Sehingga tidak keliru dalam menyusun kalimat
terjemahan.
Adapun mengajari murid menerjemahkan satu ayat langsung
adalah dengan cara sebagai berikut :
-
Guru berpedoman pada susunan pada buku panduan guru.
-
Murid diminta untuk memperhatikan ayat yang akan
diterjemahkan dan menyebutkan arti tanpa membaca kalimat Qur’an-nya.
-
Apabila susunan kalimat terjemahan kurang tepat, guru
memberitahukan susunan terjemah yang benar kemudian meminta murid mengulang
sesuai dengan contoh yang diberikan oleh
guru.
-
Atau guru meminta memberi nomer tepat di bawah lafadz
dengan nomer urut dari awal ayat sampai akhir.
Apabila murid mengalami
kebingungan, guru menuliskan ayat tersebut di papan tulis, lalu menyebutkan
arti dengan menunjuk kalimat Al Qur’annya
0 komentar:
Posting Komentar