Sabtu, 27 September 2014

MENERJEMAH SATU AYAT LANGSUNG

Sebelum  berlatih menerjemahkan satu ayat langsung, peserta metode harus sudah benar-benar menguasai terjemah perkata juz 30. Karena dengan menguasai  terjemah per-kata juz 30, maka spontanitas dan  kepekaan terhadap arti sudah bagus, dengan demikian ketika dia melihat tulisan Al Qur’an sudah bisa langsung menyebutkan arti dengan cepat tanpa banyak berfikir.
Juga perlu diingat, ada perbedaan antara bahasa Arab dan bahasa Indonesia, maka susunan kata yang ada dalam Al Qur’an tidak bisa serta merta dipergunakan dalam terjemahan, karena bila susunan terjemah sama persis dengan susunan kalimat dalam Al Qur’an, maka ada tiga kemungkinan :
-          Pertama : Susunan tersebut sesuai dan bisa difahami
-          Kedua : Susunannya tidak sesuai sehingga hasil terjemahan sulit untuk difahami.
-          Ketiga : Susunan maupun pengertiannya tidak sesuai.

Kalau terjemah disusun sama dengan urutan di Al Qur’ana, maka artinya adalah : Dan barang siapa mengganti keimanan dengan kekafiran maka sungguh orang itu telah sesat dari jalan yang lurus.Tentu saja pengertiannya jauh
Kesalahanmakna bisa saja terjadi kalau diurutkan, hal itu disebabkan karena antara susunan bahasa Arab dan bahasa Indonesia banyak perbedaannya.
Oleh karena itu, sebelum mengajarkan terjemah satu ayat langsung kepada murid, guru harus terlebih dahulu berusaha memahami pengertian ayat yang akan diterjemahkan. Sehingga tidak keliru dalam menyusun kalimat terjemahan.
Adapun mengajari murid menerjemahkan satu ayat langsung adalah dengan cara sebagai berikut :
-          Guru berpedoman pada susunan pada buku panduan guru.
-          Murid diminta untuk memperhatikan ayat yang akan diterjemahkan dan menyebutkan arti tanpa membaca kalimat Qur’an-nya.
-          Apabila susunan kalimat terjemahan kurang tepat, guru memberitahukan susunan terjemah yang benar kemudian meminta murid mengulang sesuai  dengan contoh yang diberikan oleh guru.
-          Atau guru meminta memberi nomer tepat di bawah lafadz dengan nomer urut dari awal ayat sampai akhir.

Apabila murid mengalami kebingungan, guru menuliskan ayat tersebut di papan tulis, lalu menyebutkan arti dengan menunjuk kalimat Al Qur’annya

0 komentar:

Posting Komentar